Reaksi Cepat, Anggota DPRD kota Bitung komisi lll Dari Fraksi PDI-PERJUANGAN Meninjau Lokasi Bencana Alam Angin Puting Beliung, Berikut Ini Yang Di Lakukan Beno Oktavius Mamentu.

oleh -341 Dilihat

Kota Bitung,Zonabangsa.com –Atas musibah angin puting beliung dan pohon tumbang bertepatnya di kelurahan Bitung tengah, lingkungan 5 RT 17 Parigi Tofor dan kelurahan Bitung barat satu lingkungan 4 kecamatan Maesa kota Bitung sekitar Pukul 18.30 se usai ba’da Magrib Jumat (27/01/2023).

Di sisi juga terpanggil dari lubuk hati Anggota DPRD kota Bitung komisi lll dari Fraksi PDI-PERJUANGAN yang juga Wakil Ketua DPC PDIP Perjuangan Kota Bitung Beno Oktavius Mamentu yang perwakilan dari rakyat langsung Meninjau korban angin puting beliung dan pohon tumbang yang terjadi di dua kelurahan, kecamatan Maesa.

Saat Meninjau korban puting beliung dan pohon tumbang  Sabtu (28/01/2023)  Pukul 10.00, Anggota DPRD kota Bitung komisi lll dari Fraksi PDI-PERJUANGAN yang juga Wakil Ketua DPC PDIP Perjuangan Kota Bitung Beno Oktavius Mamentu yang di dampingi Camat Maesa Handri Enoc , lurah Bitung Tengah Rustam Monoarfa, kepala lingkungan V Santi Tomelo, Ketua 17 Parigi Tofor lainnya serta 10 Personil BPBD Kota Bitung, serta 2 Personil PLN ULP Bitung Yang Dari Mitra PT Andhika Energindo Steven Wenas Dan Asmud.

“Tujuan saya yang di percayakan  FRAKSI PDI-PERJUANGAN untuk masuk di Komisi III ( PEMBANGUNAN ) sebagai Wakil Ketua Untuk melihat rumah yang terdampak musibah di hari Jumat kemarin yang di akibatkan angin puting beliung dan pohon tumbang yang kena di salah rumah warga,

dan saya datang di isi juga untuk  mendata warga yang kena musibah serta mendengarkan keluhan masyarakat.”kata Beno Oktavianus Mamentu kepada media saat berada di salah satu rumah korban angin puting beliung.

Namun saya sudah melihat musibah dan mendengar langsung keluhan masyarakat serta akan melakukan kordinasi dengan Ketua serta anggota Komisi III, untuk mengagendakan rapat kerja dengan Mitra Komisi lll dalam waktu dekat, khususnya instansi yang terkait, apalagi melihat kejadian (bencana) yang terjadi 1-2 hari terakhir ini juga dengan cuaca yang agak extrem.

“Yang intinya kami ingin memastikan akan kesiapan dari Instansi terkait dalam menghadapi dituasi serta kondisi saat ini” Ujarnya.

Lebih dalam Wakil Ketua DPRD Kota Bitung Komisi lll Mengatakan Bahwa, “Memberikan apresiasi kepada pemerintah kota Bitung yang begitu sigap dalam menyikapi akan bencana yang terjadi semalam berupa angin kencang (Puting beliung) yang mengakibatkan ada beberapa rumah masyarakat yang atap rumahnya rusak yang berlokasi di kel, Bitung Tengah, Lingkungan V RT 17 Parigi Tofor dan  juga  ada pohon yang tumbang dan menimpa salah satu rumah masyarakat yang ada di kel, Bitung Barat 1, Link 4 kecamatan Maesa kota Bitung.” katanya.

 

“Kiranya pemerintah kota bitung lewat instansi” terkait melakukan komunikasi serta kordinasi yang baik dalam mengatasi bencana alam di alami oleh masyarakat dengan tentunya mengikuti sistem serta mekanisme  yang sesuai regulasi/peraturan yang berlaku.

serta  agar segera memfasilitasi warga korban puting beliung dan Pohon tumbang yang kena salah satu rumah warga yang mengalami kerusakan parah agar bisa kembali ke rumah dengan nyaman.

Namun kepada korban bencana angin puting beliung dan pohon tumbang agar supaya tabah  dan berdoa kepada Tuhan yang maha kuasa atas dalam menghapi musibah ini,” Harap Beno Oktavius Mamentu dekat senyuman yang sedih melihat atas kejadian kepada masyarakat  terdampak musibah angin puting beliung.

 

Terpisah,  Salah Satu Warga Yang sering kali di panggil Ta Lin  berharap keluarganya bisa kembali di renovasi rumahnya karena saya hanya seorang perempuan yang tidak bisa buat apa-apa untuk membangun rumah yang rusak parah atas musibah angin puting beliung yang terjadi di hari Jumat kemarin,” Katanya.

Dia berharap, Pemerintah Kota Bitung bisa mewujudkan harapannya tersebut” Tutup Ta lin yang seorang janda anak tiga.

 

 

( AP )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.