Karang Intan, Zonabangsa.com —
Dalam rangka menumbuhkan semangat nasionalisme dan memperkuat rasa persatuan di lingkungan pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan secara rutin menggelar pemutaran lagu kebangsaan Indonesia Raya yang diperdengarkan serentak kepada seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Jumat pagi (23/5).
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 07.00 WITA ini merupakan tindak lanjut dari arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan di seluruh satuan kerja pemasyarakatan. Dipandu oleh staf Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP), lagu Indonesia Raya diputar melalui pengeras suara ke seluruh blok hunian, dan disambut penuh khidmat oleh warga binaan yang berdiri tegak dalam sikap hormat terhadap simbol negara.
Tak hanya pada pagi hari, semangat nasionalisme juga dibangkitkan pada sore hari pukul 15.00 WITA melalui pemutaran lagu Bagimu Negeri, sebagai bentuk peneguhan komitmen kebangsaan dalam keseharian warga binaan.
Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Edi Mulyono, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari pembinaan kepribadian bagi para warga binaan.
“Pemutaran lagu kebangsaan Indonesia Raya secara rutin merupakan bentuk penanaman nilai-nilai nasionalisme dalam diri warga binaan. Kita ingin semangat kebangsaan tetap hidup, sekalipun mereka tengah menjalani masa pidana. Ini juga bagian dari upaya kita menjaga stabilitas dan keamanan di dalam lapas,” ujar Edi.
Ia menambahkan, kegiatan serupa juga dilakukan setiap sore melalui pemutaran lagu Bagimu Negeri yang sarat akan nilai pengabdian dan cinta tanah air.
“Melalui lagu-lagu kebangsaan ini, kami ingin terus mengingatkan warga binaan akan jati diri mereka sebagai bagian dari bangsa Indonesia,” imbuhnya.
Kegiatan berlangsung dengan aman, tertib, dan mendapat sambutan positif dari warga binaan. Lapas Narkotika Karang Intan berkomitmen untuk terus menjalankan kegiatan ini sebagai langkah strategis dalam membina mental, karakter, dan nasionalisme WBP demi terciptanya lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan produktif. (sbl)
